Tora Sudiro Dorong Inovasi Pariwisata Purbalingga

PURBALINGGA – Aktor dan sekaligus komedian Tora Sudiro mendorong inovasi pariwisata di Purbalingga agar kunjungan wisatawan terus meningkat. Selain inovasi, Tora Sudiro juga mendorong agar promosi melalui media sosial terus digencarkan. “Saya sangat kagum dengan pariwisata di Purbalingga. Apalagi, ketika saya datang ke Desa wisata Serang, Kecamatan Karangreja, yang udaranya sangat sejuk. Saya merasa betah sekali, apalagi makanan khasnya kacang rebus rasanya enak,” kata Tora Sudiro.

Tora mengungkapkan hal itu saat mengunjungi Desa wisata Serang, Kecamatan Karangreja, Purbalingga, Senin (16/7) sore. Tora datang bersama Stevi Morley Item dan Nufi Wardhana. Kedatangan Tora bersama rombongan pecinta sepeda motor dalam rangka festival sebuah produk rokok. Sebelum ke Desa Serang, Tora bersama komunitas motor mengunjungi Monumen Tempat Lahir Jenderal Soedirman, Bukit Mertelu Desa Sangkanayu, Kecamatan Mrebet dan juga ke Kampung Kurcaci Serang.

Dikatakan Tora, ketika datang ke Purbalingga, saya langsung berpikiran soal bahasanya yang ngapak-ngapak. Tora mengaku sering mendengar bahasa ngapak dari Indro Warkop yang memang pernah menjadi rekan main dalam beberapa pementasan. “Indro warkop sering berbicara dengan bahasa yang ngapak-ngapak. Pokoknya unik. Kalau nawarkan nasi goreng, ini enak, ini enak.. tapi ketika ditanya mana nasi gorengnya, dijawab tuku dewek,” ujar Tora menirukan bahasa Banyumasan itu.

Tora juga menyebut, promosi wisata melalui media sosial sangat diperlukan dalam era digital seperti saat ini. Tora juga mengaku sering mengunggah daya tarik wisata yang dikunjunginya. “Desa Serang ini sangat pantas untuk dipromosikan, maka semua anggota komunitas motor, ayo promosikan bersama wisata di Purbalingga,” kata Tora.

Senada dengan Tora Sudiro, Nufi Wardhana yang merupakan penyanyi solo juga mengungkapkan pentingnya promosi melalui era digital, khususnya media sosial. “Tora misalnya memiliki folower akun instagram yang sudah banyak, maka kalau folowernya menyebarkan lagi, promosinya akan semakin meluas,” ujar Nufi wardana.

Begitu juga dengan Stevi Item yang meminta pengelola wisata untuk terus melalukan inovasi. Kalau saya datang ke suatu tempat, dan ketika datang lagi tidak ada perubahan maka akan terasa bosan. “Inovasi untuk pengembangan wisata harus terus dilakukan,” ujar Stevi.

Usai melakukan sarasehan dan makan bersama nasi jagung di Balai Desa Serang, Tora bersama rombongan juga menikmati kopi Gunung Malang di area wisata Pinusan Desa Serang.

Sementara itu Kepala Bidang Pariwisata Dinas Pemuda Olah Raga dan Pariwisata (Dinporapar) Purbalingga, Ir Prayitno, M.Si yang ikut menyambut Tora Sudiro bersama rombongan menyambut baik kunjungan Tora. Menurutnya, kedatangan Tora Sudiro sangat membantu promosi pariwisata, apalagi komitmen Pemkab Purbalingga yang akan terus mengembangkan destinasi wisata dan mentargetkan kunjungan wisatawan terbesar kedua setelah Candi Borobudur.

“Kedatangan Tora Sudiro bersama rombongan secara tidak langsung akan mengangkat potensi pariwisata Purbalingga. Melalui akun media sosialnya dan media sosial komunitas yang mengikutinya, promosi pariwisata Purbalingga akan semakin terangkat. Jika kunjungan wisata semakin naik, maka secara tidak langsung dampak positifnya akan berimbas pada pergerakan ekonomi masyarakat,” kata Prayitno. (y)

 

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *