Snorkeling Situ Tirta Marta Juara I Lomba Foto Desa Wisata
PURBALINGGA, Foto keceriaan anak-anak snorkeling di daya tarik wisata Situ Tirta Marta Desa Wisata Karangcegak, Kecamatan Kutasari, karya Muhamad Reza Gemi Omandi (Purwokerto) keluar sebagai juara I lomba foto desa wisata yang digelar Dinas Pemuda Olah Raga dan Pariwisata (Dinporapar) Purbalingga bekerjasama dengan Paguyuban Wisata Purbalingga (Wisbangga). Tim juri melakukan penilaian 147 karya foto dari 49 peserta, mulai Selasa (20/6) malam hingga Kamis (21/6) pagi dini hari.
Panitia sebelumnya menerima 386 buah karya foto dari peserta. Namun setelah diseleksi awal sesuai dengan kriteria yang ditetapkan seperti pesyaratan harus follow akun, hastag, dan repost banner akhirnya terpilih 147 foto yang masuk nominasi. Dari 147 itu, dewan juri yang terdiri dari junalis, unsur Pemkab dan pengurus Wisbangga akhirnya memilih tiga buah foto sebagai pemenang. “Sebenarnya ada foto menarik dan layak juara, namun karena salah menyebut lokasi wilayah tempat desa wisata, maka juri terpaksa menganulirnya,” kata Joko Santosa, S.Si, salah satu dewan juri dari unsur jurnalis.
Foto karya Muhamad Reza Gemi Omandi dengan akun instagram Mohrezago menggambarkan keceriaan anak-anak saat melakukan snorkeling di Situ Tirta Marta. Mohrezago menuliskan promosi desa wisata itu dengan bahasa Banyumasan yang mudah dipahami. Mohrezago membandingkan snorkeling di Klaten dengan di Purbalingga dan mengajak wisatawan untuk tidak perlu jauh-jauh ke Klaten, tetapi bisa melakukan snorkeling di Tirta Marta dengan biaya yang murah dan air yang jernih.
Untuk juara II foto teras pinus Curug Aul, Desa wisata Tanalum, Kecamatan Rembang karya Erhan Untoro dengan akun instagram moto2saja. Erhan menggambarkan keindahan alam yang dinikmati dari sebuah tempat foto selfi di Curug Aul.
Sedang juara ke-III diraih akun instagram Sukhoi_rajaa. Akun yang tidak menyebut nama aslinya itu menggambarkan keindahan puncak Batur (Batur Adventure) Desa wisata Panusupan, Kecamatan Rembang. Sukhoi_rajaa menuliskan caption keindahan sejati tak bisa dilihat oleh mata, hanya hati yang mampu merasakan keindahan sebenarnya. Seperti keindahan wisata yang ada di Purbalingga.
Kepala Dinporapar Drs Imam Hadi, M.Si mengapresiasi atas animo masyarakat mengikuti lomba foto desa wisata. Karya foto secara garis besar cukup bagus, hanya beberapa peserta ada yang menuliskan salah penyebutan lokasi. Karena salah lokasi maka dianggap fatal dan tentunya penilaian didrop. “Dengan karya foto-foto peserta lomba, kami berharap akan mampu semakin mempromosikan desa wisata di Purbalingga kepada masyarakat luas melalui media sosial,” kata Imam Hadi.
Imam Hadi menambahkan, para juara akan mendapat uang tunai dan hadiah dijadwalkan akan diberikan langsung oleh Bupati Purbalingga Tasdi, SH, MM. “Waktu pemberian hadiah akan diinformasikan melalui instagram secepatnya sembari menunggu jadwal agenda bupati. Hadiah akan diberikan sebelum Idul Fitri,” tambah Imam Hadi.
Para juara akan mendapatkan hadiah uang tunai masing-masing juara I Rp 2,5 juta, II Rp 2 juta dan III Rp 1.5 juta. Hadiah dipotong pajak. (yit)
