Bupati Kento canangkan desa Limbasari sebagai Inggrisnya Purbalingga
PURBALINGGA, Bupati Purbalingga Drs Sukento Rido Marhaendrianto MM. menandatangani prasasti Limbasari Village dihadapan ribuan masyarakat desa Limbasari Kecamatan Bobotsari (Minggu malam, 29/12). Dengan ditanda tanganinya prasasti ini secara resmi desa Limbasari dicanangkan sebagai desa Inggrisnya Purbalingga.
Menurut Sukento dengan di canangkan Desa Limbasari sebagai desa Inggrisnya Purbalingga akan berdampak positif kepada masyarakat. Potensi Desa Limbasari sebagai salah satu desa wisata di Purbalingga perlu digali dan dikembangkan secara optimal, salah satunya adalah apa yang dilakukan oleh Ning Sujito ST MSi, Ketua Umum Asosiasi Tata Boga Seluruh Indonesia yang mempunyai komitmen terhadap kemajuan daerahnya.
“Saya sebagai Bupati menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada Ny. Ning Sujito atas kiprahnya dalam membangun dan memberdayakan desa Limbasari sebagai Desa Wisata. Seperti kata Bung Karno berilah Saya seratus orang tua maka kan kucabut semeru dari akarnya, dan berilah aku satu orang pemuda maka akan aku goncangkan dunia. Namun untuk Purbalingga berilah satu orang Ning maka Purbalingga akan Maju dan berkembang” tambahnya.
Dalam kesempatan lain Ning Sujito mengatakan karena letaknya di pegunungan plana, dengan udara yang sejuk dan pemandangan patrawisa yang indah, Desa Limbasari sangat cocok untuk beristirahat melepaskan kepenatan rutinitas keseharian diakhir pekan ataupun di hari liburan.
“Udaranya begitu segar dan menyejukkan sehingga membuat orang ingin berlama-lama tinggal di Limbasari. Di Limbasari sudah ada Home Stay yang dapat dinikmati oleh wisatawan. Masyarakatnya yang ramah yang masih kental sifat kegotong-royongannya, siap menyambut para tamu” tambah Ning
Menurut Ning Limbasari tak lepas dari legenda cikal bakal tentang Putri Ayu Limbasari yang selama ini desa Limbasari identik dengan putri ayunya, sehingga tidaklah mengherankan kalau selama ini wanita Limbasari terkenal dengan ayunya. Selain itu juga ada Galeri Batik Puteri Muning Sari, yang digunakan sebagai tempat untuk memajang batik tulis asli Limbasari juga sebagai tempat produksi.
“Batik yang kita pamerkan adalah batik asli Limbasari yang mempunyai kekhasan tersendiri dibandingkan dengan batik tulis lainnya. Disamping halus juga mempunyai motif dan corak tersendiri”, tambah Ning
Dalam kesempatan ini juga di adakan Launching Buku Putri Ayu Limbasari, Launching Resep Masakan Jawa tengah, Launching Galeri Batik Puteri Muning Sari, Launching Home Stay Puri Sunrise Garden dan Centre of Activities “Desa Inggris” Limbasari Village. Selain juga disuguhi hiburan geguritan dan pentas tarian tradisional yang merupakan penari-penari dari putra-putri asli Limbasari. Penasaran terhadap “Desa Inggris “ Limbasari Village, silahkan berkunjung kesana. ( /bs)
